MENGENAL JENIS VPN DI MIKROTIK

alamualaikum Wr Wb kembali lagi bersama saya Ahans iriano kali ini saya akan memposting tentang VPN di mikrotik A. Pendahuluan Virtual Private Network (VPN) adalah suatu metode untuk mengkoneksikan antar node jaringan dengan cara memanfaatkan koneksi Internet (Jaringan Publik/WAN) dan menggunakan protokol yang terenkripsi sehingga lebih aman. VPN merupakan salah satu solusi jitu untuk menghubungkan beberapa lokasi yang berjauhan dengan mudah memanfaatkan koneksi Internet masing-masing lokasi. B. Maksud dan Tujuan Memahami dan mengenal apa itu VPN C. Pembahasan VPN (Virtual Private Network) yaitu sebuah koneksi private yang melalui jaringan publik (dalam hal ini internet). Disini ada 2 kata yang dapat kita garis bawahi yaitu: virtual network, yang berarti jaringan yang terjadi hanya bersifat virtual. Tidak ada koneksi jaringan secara riil antara 2 titik yang akan berhubungan. private, jaringan yang terbentuk bersifat private dimana tidak semua orang bisa mengaksesnya. Data yang dikirimkan terenkripsi sehingga tetap rahasia meskipun melalui jaringan publik. Dengan VPN ini kita seolah-olah membuat jaringan didalam jaringan atau biasa disebut tunnel (terowongan). Tunneling adalah suatu cara membuat jalur privat dengan menggunakan infrastruktur pihak ketiga. VPN menggunakan salah satu dari tiga teknologi tunneling yang ada yaitu: PPTP, L2TP dan standar terbaru, Internet Protocol Security (biasa disingkat menjadi IPSec). VPN merupakan perpaduan antara teknologi tunneling dan enkripsi. VPN pada Mikrotik support beberapa metode, seperti : PPTP, L2TP, SSTP, dan OpenVPN. Dengan adanya beberapa opsi ini, kita perlu memilih tipe VPN yang cocok untuk jaringan kita. Secara umum semua type tersebut memiliki fungsi yg sama. Yang membedakan adalah autentikasi dan enkripsi yg digunakan. PPTP (Point to Point Tunnel Protocol) PPTP merupakan salah satu type VPN yang paling sederhana dalam konfigurasi. Selain itu juga fleksibel. Mayoritas operating system sudah support sebagai PPTP Client, baik operating system pada PC ataupun gadget seperti android. Komunikasi PPTP menggunakan protokol TCP port 1723, dan menggunakan IP Protocol 47/GRE untuk enkapsulasi paket datanya. Pada setting PPTP, kita bisa menentukan network security protocol yang digunakan untuk proses autentikasi PPTP pada Mikrotik, seperti pap, chap, mschap dan mschap2. Kemudian setelah tunnel terbentuk, data yang ditransmisikan akan dienkripsi menggunakan Microsoft Point-to-Point Encryption (MPPE). Proses enskripsi biasanya akan membuat ukuran header paket yang ditransmisikan akan bertambah. Jika kita monitoring, traffic yang melewati tunnel PPTP akan mengalami overhead ± 7%. L2TP (Layer 2 Tunnel Protocol) L2TP merupakan pengembangan dari PPTP ditambah L2F. Network security Protocol dan enkripsi yang digunakan untuk autentikasi sama dengan PPTP. Akan tetapi untuk melakukan komunikasi, L2TP menggunakan UDP port 1701. Biasanya untuk keamaanan yang lebih baik, L2TP dikombinasikan dengan IPSec, menjadi L2TP/IPSec. Contohnya untuk Operating system Windows, secara default OS Windows menggunakan L2TP/IPSec. Akan tetapi, konsekuensinya tentu saja konfigurasi yang harus dilakukan tidak se-simple PPTP. Sisi client pun harus sudah support IPSec ketika menerapkan L2TP/IPSec. Dari segi enkripsi, tentu enkripsi pada L2TP/IPSec memiliki tingkat sekuritas lebih tinggi daripada PPTP yg menggunakan MPPE. Traffic yang melewati tunnel L2TP akan mengalami overhead ± 12% SSTP (Secure Socket Tunneling Protocol) Untuk membangun VPN dengan metode SSTP diperlukan sertifikat SSL di masing-masing perangkat, kecuali keduanya menggunakan RouterOS. Komunikasi SSTP menggunakan TCP port 443 (SSL), sama hal nya seperti website yang secure (https). Anda harus memastikan clock sudah sesuai dengan waktu real jika menggunakan certificate. Manyamakan waktu router dengan real time bisa dengan fitur NTP Client. Sayangnya belum semua OS Support VPN dengan metode SSTP. Traffic yang melewati tunnel SSTP akan mengalami overhead ± 12%. OpenVPN VPN ini Biasa digunakan ketika dibutuhkan keamanan data yg tinggi. Secara default, OpenVPN menggunakan UDP port 1194 dan dibutuhkan certificate pada masing-masing perangkat untuk bisa terkoneksi. Untuk client compatibility, OpenVPN bisa dibangun hampir pada semua Operating System dengan bantuan aplikasi pihak ketiga. OpenVPN menggunakan algoritma sha1 dan md5 untuk proses autentikasi, dan menggunakan beberapa chiper yaitu blowfish128, aes128, aes192 dan aes256. Trafik yang melewati tunnel OpenVPN akan mengalami overhead ± 16%. Beberapa keuntungan dari teknologi VPN diantaranya adalah: Remote Access, dengan VPN kita dapat mengakses komputer atau jaringan kantor, dari mana saja selama terhubung ke internet Keamanan, dengan koneksi VPN kita bisa berselancar dengan aman ketika menggunakan akses internet publik seperti hotspot atauinternet cafe. Menghemat biaya setup jaringan, VPN dapat digunakan sebagai teknologi alternatif untuk menghubungkan jaringan lokal yang luas dengan biaya yang relatif kecil, karena transmisi data teknologi VPN menggunakan media jaringan public yang sudah ada tanpa perlu membangun jaringan pribadi. dan lain2 yang saya belum mengerti beberapa kekurangan dari VPN diantaranya adalah: Koneksi internet (jaringan publik) yang tidak bisa kita prediksi. Hal ini dapat kita maklumi karena pada dasarnya kita hanya "nebeng" koneksi pada jaringan pihak lain sehingga otomatis kita tidak mempunyai kontrol terhadap jaringan tersebut. Perhatian lebih terhadap keamanan. Lagi-lagi karena faktor penggunaan jaringan publik, maka kita perlu memberikan perhatian yang lebih untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti penyadapan, hacking dan tindakan cyber crime pada jaringan VPN. dan lain2 yang saya belum mengerti Sekian mungkin sharing dari saya Semoga Bermanfaat !!!Wassalamualaikum Wr Wb

posted under | 0 Comments

SUBNETTING

SUBNETTING

 Assalamualaikum Wr.Wb

 Hayyy sobat jumpa lagi besama saya Ahans Iriano, kali ini saya akan berbagi tentang Subnetting. 

Mari kita simak tentang Subnetting di bawah ini:
 A.Pengertian Subnetting
adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih kecil yang disebut "subnet." Setiap subnet deskripsi non-fisik (atau ID) untuk jaringan-sub fisik (biasanya jaringan beralih dari host yang mengandung satu router -router dalam jaringan multi).

B. Tujuan Subnetting

 Setelah mengetahui pengertian di atas, bisa kita tentukan tujuan dari subnetting ada beberapa, yaitu:


  1.  Membagi satu jaringan menjadi beberapa sub-jaringan atau jaringan yang lebih kecil. 
  2. Menempatkan suatu host apakah berada dalam satu jaringan atau tidak. 
  3. Mengatasi masalah pada perbedaan perangkat keras (hardware) dengan topologi jaringan yang digunakan. Untuk mengefisienkan alokasi IP Address dalam sebuah jaringan supaya bisa memaksimalkan penggunaan IP Address.
  4.  Meningkatkan security dan mengurangi terjadinya kongesti akibat terlalu banyaknya host dalam suatu network.
 Fungsi Subnetting Setelah tujuan dari subnetting,berikut ini adalah beberapa fungsi dari subnetting itu sendiri:
  1. Mengurangi traffic atau lalu lintas jaringan, sehingga data yang lewat atau sedang ditransfer tidak akan bertabrakan (collision). 
  2. Kerja jaringan yang lebih optimalkan. 
  3. Membuat pengelolaan jaringan lebih sederhana. 
  4. Membantu pengembangan jaringan ke arah yang cenderung menjauh dari area jaringan itu sendiri.
 Penghitungan subnetting bisa dilakukan dengan dua cara yaitu binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat. Penulisan IP address umumnya adalah dengan 192.168.1.2. Namun adakalanya ditulis dengan 192.168.1.2/24. Penjelasanya adalah bahwa IP address 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0. Kenapa bisa seperti ?maksud /24 diambil dari penghitungan bahwa 24 bit subnet mask diselubung dengan binari 1. Atau dengan kata lain, subnet masknya adalah: 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0). Konsep ini yang disebut dengan CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT. Pada hakekatnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berkisar di empat masalah: Jumlah Subnet, Jumlah Host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat Host- Broadcast. 
 Referensi: 
 postingan dari saya, semoga bermanfaat. Apabila ada kesalahan ataupun ejaan yang kurang tepat mohon dimaafkan. 
 Wassalamualaikum Wr,Wb

posted under | 0 Comments

install VYM di linux mint dengan terminal

Assalamu'alaikum wr.wb.
A.pendahuluan

 Bertemu lagi bersama saya Ahans, kali ini saya akan sharing tentang cara install VYM di linux mint dengan terminal
B. Latar belakang

 Disini Saya memposting tentang cara install VYM di linux mint dengan terminal untuk mengisi agenda kegiatan harian saya selama melakukan PKL.
 Makna dan Tujuan
 install vym di linux mint melalui terminal

 C.Perlengkapan
Pc

 D.Durasi durasi yang dibutuhkan

kurang lebih 3-5 menit sesuai kecepatan internet

  1.  Tahap pelaksanaan  buka terminal atau menekan keyboard dengan shortcut (Ctrl+Alt+t) secara bersamaan.
  2. masuk sebagai super user atau root.
  3. setelah masuk root, update dan upgrade repo dan software kita agar berjalan lancar pada saat menginstall vym "# apt-get update apabila sudah done, sekarang kita upgrade dengan perintah di bawah ini : "# apt-get dist-upgrade
  4. nah, setelah kita update dan upgrade os kita, baru sekarang kita menginstall VYM dengan perintah di bawah ini: "# apt-get install vym
  5. setelah terinstall kita bisa membukanya di menu Office atau bisa melalui terminal langsung dengan perintah : "# vym
 Cukup sekian sharing dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua......
 Wassalamu'alaikum wr.wb

posted under | 0 Comments

SEJARAH DAN PENGERTIAN DEKSTOP ENVIRONMENT




Assalamu'alaikum wr.wb.

Ketemulagi bersama saya AHANS, kali ini saya akan sharing tentang SEJARAH DAN PENGERTIAN DEKSTOP ENVIRONMENT


LATAR BELAKANG
Disini Saya memposting tentang SEJARAH DAN PENGERTIAN DEKSTOP ENVIRONMENT 
 untuk mengisi agenda kegiatan harian saya selama melakukan PKL

MAKSUD DAN TUJUAN
 supaya kita lebih paham lagi tentang SEJARAH DAN PENGERTIAN DEKSTOP ENVIRONMENT


PENGERTIAN
Desktop Environment, adalah sebuah antarmuka grafis (Graphical User Interface) pada desktop sistem operasi anda. Desktop Environment ini bisa dibilang sebagai pengganti antarmuka baris perintah (Command Line Interface).


Jadi begini, setiap sistem operasi itu kan memiliki Desktop Environment-nya masing-masing. Tampilan desktop dari sebuah sistem operasi itu bisa dibilang sebuah antarmuka. Contohnya Desktop Environmentyang digunakan pada Windows Vista. Tampilan antarmuka yang digunakan itu adalah milik Windows Vista itu sendiri. Pada Windows, sebuah Desktop Environment tidak bisa diubah-ubah karena antarmuka teesebut sudah terintegrasi pada sistem operasi tersebut.

Gambar : GNOME



Lain halnya pada Linux, desktop environment pada sebuah distro Linux, dapat diubah-ubah sesuai selera. Karena desktop environment pada Linux biasanya bersifat open-source. Jadi, anda bisa menggunakannya dengan bebas. Contoh Desktop Environment pada Linux adalah KDE, GNOME, XFCE, dan lain-lain. Setiap desktop environment memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Menurut saya sih, desktop environment pada sebuah Linux itu sangat indah. Karena keindahannya bisa anda sesuaikan menurut selera.


Gambar : KDE




Jadi, intinya adalah Desktop Environment itu merupakan suatu antarmuka grafis yang dimiliki oleh sistem operasi.


SEJARAH
Apple Inc. adalah pengembang sistem operasi pertama yang menyediakan lingkungan desktop pada komputer pribadi, yaitu di Apple Lisa. Namun lingkungan desktop pertama dibuat oleh Xerox, dan telah dijual dalam Xerox Alto pada tahun 1970-an. Alto sebenarnya dimaksudkan oleh Xerox untuk menjadi komputer kantor pribadi, tetapi gagal di pasar karena buruknya pemasaran dan harga yang sangat tinggi.[4]
Saat ini, hampir semua komputer pribadi sudah diprapasang dengan sistem operasi yang menyediakan sebuah lingkungan desktop. Umumnya, komputer-komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS yang memiliki lingkungan desktop yang relatif tak dapat diubah-ubah.
Lingkungan desktop lainnya yang semakin populer [5], adalah yang diperuntukkan bagi sistem operasi Linux (atau keluarga Unix lainnya) yang menggunakan X Window Systemtermasuk KDEGNOMEXfce dan Common Desktop Environment (CDE).
Sejumlah lingkungan desktop lain juga ada, termasuk (namun tidak terbatas pada): Aston, Equinox Desktop Environment (EDE), Graphical Environment Manager (GEM), IRIXInteractive Desktop, Java Desktop System (JDS) dari SunMezzo, Proyek Looking GlassROX Desktop, UDEXitoXFast.
Adalagi pengelola jendela (window manager) yang dapat berdiri sendiri tanpa menggunakan lingkungan desktop namun menggunakan komponen-komponen yang fungsinya mirip dengan lingkungan desktop, seperti Enlightenment. Juga Window Maker dan AfterStep, yang keduanya menggunakan fitur GUI dari NEXTSTEP.
Selain itu, juga ada turunan Workbench (lingkungan desktop dari sistem operasi Amiga), yang dipakai AmigaOS 4.0, MorphOS dengan lingkungan desktop Ambient, ScalOSAROSdengan Zune sebagai lingkungan antarmuka, dll.
Ada pula Workplace Shell pada IBM OS/2 atau eComStation.
Proyek BumpTop adalah DE eksperimen dengan pendekatan tiga dimensi menampilan meja kerja maya (virtual) sehingga dokumen-dokumen dapat diatur bagaikan di atas meja kerja sesungguhnya.
SUMBMER/REFERENSI:
:https://id.wikipedia.org/wiki/Lingkungan_desktop#Sejarah                                        

posted under | 0 Comments

BERSIH BERSIH DAN PINDAHAN BLC TELKOM

Assalamu'alaikum wr.wb

   ketemu lagi bersama saya Ahans,Kali ini saya akan memposting tentang kegiatan saya pada hari jum'at 25 Agustus 2017 kegiatannya yaitu bersih - bersih dan pindah BLC TELKOM KATEN. BLC TELKOM KLATEN pindah di RSPD kota klaten.kegiatan pada hari ini saya dokumentasikan dengan foto - foto dibawah ini




cukup sekian postingan dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua.

Wassalamu'alaikum wr.wb

posted under | 0 Comments

TCP/IP

Assalamualaikum Wr.Wb

 hai.... masih bersama saya Ahans Disini saya akan memposting tentang TCP/IP

 A. Judul/Nama Kegiatan

  TCP/IP

 B. Pendahuluan Pengertian TCP/IP

(singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke
komputer lain di dalam jaringan Internet.

C.Latar Belakang/Batasan Permasalahan

 Disini saya memberi informasi tentang TCP/IP

 D. Maksud dan Tujuan

Agar semua orang dapat mengetahui tentang TCP/IP

 E. Alat dan Bahan 

Laptop/PC Akses Internet

F. Jangka Waktu/Pelaksanaan Kegiatan .

selasa 22 Agustus 2017

G. Proses dan Tahapan Pekerjaan TCP/IP
(singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack TCP/IP pun mempunyai beberapa layer, layer-layer itu adalah : IP (internet protocol) yang berperan dalam pentransmisian paket data dari node ke node. IP mendahului setiap paket data berdasarkan 4 byte (untuk versi IPv4) alamat tujuan (nomor IP). Internet authorities menciptakan range angka untuk organisasi yang berbeda. TCP (transmission transfer protocol) berperan didalam memperbaiki pengiriman data yang benar dari suatu klien ke server. Data dapat hilang di tengah-tengah jaringan. TCP dapat mendeteksi error atau data yang hilang dan kemudian melakukan transmisi ulang sampai data diterima dengan benar dan lengkap. Sockets yaitu merupakan nama yang diberikan kepada subrutin paket yang menyediakan akses ke TCP/IP pada kebanyakan sistem.

H. Hasil

yang di dapatkan Saya dapat mmengetahui tentang TCP/IP walaupun cuma sedikit-sedikit

  I.Temuan

 Permasalahan Sebelumnya saya belum mengetahui tentang TCP/IP

 H. Kesimpulan 

Saya menyimpulkan tentang TCP/IP adalah komunikasi data yang dipakai oleh komunitas internet untuk proses tukar menukar data dari satu komputer ke komputer lain dalam jaringan internet. Referensi dan Daftar Pustaka:

posted under | 0 Comments

CISCO PAKET TRACER

Assalamu'alaikum wr.wb.


Ketemulagi bersama saya AHANS, kali ini saya akan sharing tentang  CISCO PAKET TRACER



LATAR BELAKANG
Disini Saya memposting tentang  CISCO PAKET TRACER


 untuk mengisi agenda kegiatan harian saya selama melakukan PKL


MAKSUD DAN TUJUAN

 supaya kita lebih paham lagi tentang SEJARAH DAN PENGERTIAN CISCO PAKET TRACER



PENGERTIAN

Pengertian Packet Tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Program ini dibuat oleh Cisco Systems dan disediakan gratis untuk fakultas, siswa dan alumni yang telah berpartisipasi di Cisco Networking Academy. Tujuan utama Packet Tracer adalah untuk menyediakan alat bagi siswa dan pengajar agar dapat memahami prinsip jaringan komputer dan juga membangun skill di bidang alat-alat jaringan Cisco.
Kegunaan Packet Tracer biasanya digunakan siswa Cisco Networking Academy melalui sertifikasi Cisco Certified Network Associate (CCNA). Dikarenakan batasan pada beberapa fiturnya, software ini digunakan hanya sebagai alat bantu belajar, bukan seabagai pengganti Cisco routers dan switches.
Fungsinya Fungsinya adalah untuk merancang sebuah sistem atau topologi jaringan yang akan di terapkan pada dunia nyata/kerja, karena kalau kita merancang topologi jaringan komputer tanpa bantuan aplikasi seperti ini bisa  membutuhkan biaya yang mahal. Makanya ciscomembuat aplikasi seprti ini agar orang dapat belajar tanpa membutuhkan biaya yang mahal.


Pada pembelajaran Jaringan Komputer kali ini akan dibahas mengenai Cisco Paket Tracer For Student. Apa itu Cisco Packet Tracer ? Cisco Packet Tracer adalah sebuah software yang berfungsi untuk membuat jaringan / membangun jaringan secara virtual atau biasa dikenal dengan Simulasi Jaringan Komputer. Hal ini dapat digunakan untuk belajar Jaringan dan lain sebagainya.

Sebagaimana yang kita tahu dan pengalaman kami, banyak pengguna komputer yang tidak bisa jaringan dengan alasan tidak mempunyai Hardware atau peralatannya sangat mahal sehingga tidak bisa mempraktikannya. dengan Cisco packet tracer ini diharapkan anda bisa praktik untuk membangun jaringan komputer.



 Untuk menggunakan cisco packet tracer ini sangat mudah dan kabar gembiranya anda bisa mempelajarinya di web javanetmedia tercinta ini.
Silahkan anda download cisco paket tracer.
kemudian anda install cisco packet tracer tersebut.
Jika sudah anda bisa menjalankan Aplikasi tersebut.
Icon cisco paket tracer adalah seperti gambar dibawah ini


 Silahkan double Klik
Tampilan awal adalah seperti gambar dibawah ini :


 Jika sudah anda bisa menambahkan perangkat Jaringan sesuai dengan kebutuhan anda. Untuk mengetahui koneksi dari setiap device anda bisa lakukan Ping di Komputer, Switch, Router dan lain sebagai.
Di JavaNetmedia ini akan kami berikan beberapa tutorial mengenai Cisco Paket Tracer, semoga bermanfaat untuk anda.





                             FUNGSI MENU PADA APLIKASI CISCO PAKET TRACER


Gambar 1 : Tampilan Jendela Cisco Packet Tracer 5.3


Nah, ini sederhana kan…mulai dari titlebar, menubar, toolbar, lembar kerja…intinya disini akan coba saya pilah-pilah device yang sering digunakan…perhatikan pada bagian Device/Peralatan/Hardware…


a. Router


 ni Router, pada bagian Router bisa diklik aja…terus untuk pilihan-pilihannya yang bisa digunakan sebelah kanan, penggunaannya bisa klik tahan dan tarik ke lembar kerja…

Seperti yang telah kita ketahui, fungsi dari router adalah menghubungkan sebuah network yang berbeda atau ip class yang berbeda atau subnet atau gang yang berbeda…karena jika kita menggunakan sebuah hub / switch biasa, maka device atau computer tidak akan konek…

b. Switch

 Gambar 3 : ini Switch…bagian-bagian sudah mulai jelas kan gan…

Switch akan kita pakai untuk menghubungkan banyak  computer yang mempunyai port-port penyambungan. Ada yang 24,32 dibawahnya juga ada…kalo yang sering saya pakai dipraktek itu yang nomer 1 gan, 2950-24…intinya sama saja sih…


c. Komputer


 Gambar 4 : End Devices contohnya laptop, computer dan server…


Nah gan, ini peralatan terakhir yang kita gunakan untuk menyambungkan sebuah jaringan computer. Pada point (a) Komputer, (b) Laptop, (c) Server….nah, ketiga peralatan itu akan sering kita gunakan dalam praktek-praktek selanjutnya,,,so, dipahami dan dimengerti ya… :)


d. Kabel

 Gambar 5 : Connections / Kabel – (a) Kabel Otomatis, (b) Kabel Straight, (c) Kabel Crossover

Lah, ini digunakan untuk menghubungkan setiap device atau hardware, missal computer dengan computer…computer dengan switch dll…ohya, kabel diantara (a) dan (b) itu kabel rollover gan…


Masalah penggunaannya, kapan kita menggunakan cross, dan kapan kita menggunakan straight…perhatikan keterangan dibawah ini…


 `


    Straight akan digunakan untuk menghubungkan device-device yang berbeda, missal :
        PC – Hub
        PC – Switch
        Router – Hub
        Router – Switch
    Sedangkan Cross digunakan untuk menghubungkan device-device yang sama, missal :
        Komputer – Komputer
        Switch – Hub
        Switch – Switch
        Router – Router
        Router – PC
    Untuk Router – PC juga bisa digunakan kabel rollover…

Nah, jika kita kesulitan menentukan kita harus menggunakan kabel (b) straight atau (c) crossover, maka gunakanlah bantuan kabel (a), dia akan mengotomatisasi penggunaan kabel yang benar yang sesuai dengan kebutuhan
Referensi:
Cukup sekian sharing dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua....


Wassalamu'alaikum Wr.Wb.



Koment

posted under | 0 Comments

PENGERTIAN PELADEN/SERVER


PENGERTIAN PELADEN/SERVER

Assalamu'alaikum wr.wb.

Ketemulagi bersama saya AHANS, kali ini saya akan sharing tentang 
PENGERTIAN PELADEN/SERVER

Latar belakang
Disini Saya memposting tentang 
PENGERTIAN PELADEN/SERVER untuk mengisi agenda kegiatan harian saya selama melakukan PKL

Maksud dan Tujuan
 supaya kita lebih paham lagi tentang 
PENGERTIAN PELADEN/SERVER

Pengertian

Peladen (bahasa Inggris: server) merupakan sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Peladen didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar,dan juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan. Peladen juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya contoh sepertihalnya berkas atau pencetak, dan memberikan akses kepada stasiun kerja anggota jaringan.
Umumnya, di dalam sistem operasi peladen terdapat berbagai macam layanan yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari layanan ini adalah Protokol Konfigurasi Hos Dinamikpeladen suratpeladen PTHpeladen PTBpeladen DNS, dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi peladen umumnya membundel layanan-layanan tersebut, meskipun pihak ketiga dapat juga membuat layanan tersendiri. Setiap layanan tersebut akan menanggapi permintaan dari klien. Sebagai contoh, klien PKHD akan memberikan permintaan kepada peladen yang menjalankan layanan peladen PKHD; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan permintaan kepada peladen, dengan bahasa yang dipahami oleh peladen PKHD, yaitu protokol PKHD itu sendiri.
Contoh sistem operasi peladen adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun SolarisUnix, dan GNU/Linux.
Peladen biasanya terhubung dengan klien dengan kabel UTP dan sebuah kartu jaringan. Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.
Dilihat dari fungsinya, peladen bisa di kategorikan dalam beberapa jenis, seperti peladen aplikasi, peladen data maupun peladen proksi. Peladen aplikasi adalah peladen yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam aplikasi yang dapat diakses oleh klien, peladen data sendiri digunakan untuk menyimpan data baik yang digunakan klien secara langsung maupun data yang diproses oleh peladen aplikasi. Peladen proksi berfungsi untuk mengatur lalu lintas di jaringan melalui pengaturan proksi. Orang awam lebih mengenal proxy server untuk mengkoneksikan komputer klien ke Internet.
Kegunaan peladen sangat banyak, misalnya untuk situs webilmu pengetahuan, atau sekadar penyimpanan data.
JENIS-JENIS SERVER :
server dibagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan fungsinya , berikut jenis server
1. Server Aplikasi (Application server)
2. Server Data (Data Server)
3. Server Proxy (Proxy Server).
FUNGSI SERVER :
Tugas utama server adalah melayani komputer client, dan di bagi menjadi beberapa fungsi sesuai dengan jenis server, berikut penjelasannya 


1. Server Aplikasi
Server yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam aplikasi yang dapat diakses oleh client,.
2. Server Data
Server jenis ini di gunakan untuk menyimpan berbagai data , baik data yang belum diolah ataupun data yang sudah diolah menjadi informasi. data ini dapat di akses oleh client dengna bantuan aplikasi yang ada di server.
3. Server Proxy

Sedangkan Server proxy berfungsi untuk mengatur lalu lintas di jaringan melalui pengaturan proxy. Orang awam lebih mengenal proxy server untuk mengkoneksikan komputer client ke Internet.


SUMBER/REFERENSI: https://id.wikipedia.org/wiki/Peladen
                                       : https://www.it-jurnal.com/apa-yang-di-maksud-dengan-server/

posted under | 0 Comments

PENGERTIAN SDN/OPENFLOW

PENGERTIAN SDN/OPENFLOW

Assalamu'alaikum wr.wb.

Ketemulagi bersama saya AHANS, kali ini saya akan sharing tentang SDN/OpenFlow...

Latar belakang
Disini Saya memposting tentang SDN/OpenFlow untuk mengisi agenda kegiatan harian saya selama melakukan PKL

Maksud dan Tujuan
 supaya kita lebih paham lagi tentang SDN/OpenFlow

Pengertian
Software Defined Network (SDN) adalah sebuah arsitektur jaringan terpusat yang memisahkan logical dari perangkat jaringan ke sebuah entitas yang disebut dengan kontroler. Mungkin teman-teman masih bingung apa sih maksudnya logical itu?

Gambar 1. Traditional Network VS SDN Architecture

Oke jadi begini, seperti yang terlihat pada gambar 1, di dalam sebuah perangkat jaringan seperti router dan switch terdapat dua bagian yang disebut dengan control plane dan data plane / forwarding planeControl plane berfungsi untuk menjalankan logical dari sebuah perangkat, contohnya routing table dan algoritma routing. Sedangkan data plane merupakan bagian yang berfungsi untuk memforward paket data melalui port-port interface dalam perangkat jaringan (port in / port out). Pada perangkat jaringan yang sedang eksis saat ini (ex: cisco router, cisco catalyst switch, mikrotik router board, dll.) control plane dan data plane ditanam pada perangkat jaringan. Contohnya misalkan kita menggunakan router Cisco, maka kita harus mengkonfigurasi protokol routing pada router tersebut, kita harus menanam tabel routing ke router tersebut, dan ketika kita akan menambahkan tabel routing, maka kita harus meng-console ulang router tersebut. Sedangkan pada arsitektur SDN tabel routing dan algoritma routingnya dipisahkan ke dalam satu entitas / satu server tersendiri yang bernama kontroler.

Seperti yang sudah dijelaskan, dengan adanya pemusatan controller, maka pemrograman jaringan dapat diotomatisasi dan dapat dirubah secara dinamis sesuai kebutuhan, disamping itu teknologi SDN juga dapat melakukan :
  • Pengurangan terhadap CapEx dan OpEx
  • Menyediakan fleksibelitas jaringan
  • Menghilangkan ketergantungan akan vendor tertentu seta
  • Memungkin bagi sebuah organisasi untuk meciptakan jenis aplikasi jaringan baru(inovasi).

Nah sekarang sudah cukup jelas kan? Lantas kenapa sih kok menggunakan SDN / openFlow Network ini?

Arsitektur jaringan tradisional saat ini kompleksitasnya semakin lama semakin tinggi. Contohnya pada arstitektur jaringan yang menggunakan OSPF seperti pada gambar 2 dibawah ini

 gambar 2. topologi jaringan OSPF

jika kita akan menambahkan router baru pada area 1, maka router-router yang lama akan menginformasikan ke router-router tetangganya bahwa terdapat anggota baru didalam jaringan mereka. Pertukaran informasi antar router tersebut akan semakin komplek jika pertumbuhan jaringannya semakin besar. Oleh karena itu SDN diciptakan untuk mengatasi kompleksitas-kompleksitas yang terjadi pada arsitektur jaringan tradisional. 

Sehingga dapat disimpulkan bahwa alasan diciptakannya SDN adalah untuk inovasi dan juga beberapa hal berikut:
1. Virtualisasi dan Cloud: Komponen dan entitas jaringan hybrid - antara fisik bare metal dan yg virtual
2. Orchestration dan Scalability: Kemampuan untuk mengatur dan mengelola ribuan perangkat melalui sebuah point of management
3. Programmability dan Automation: Kemampuan untuk mengubah behaviour (perilaku) jaringan serta untuk dapat melakukan perubahan terebut secara otomatis (sebagai contoh adalah kemampuan troubleshooting, perubahan policy dan lain-lain)
4. VisibilityKemampuan untuk dapat memonitor jaringan, baik dari sisi sumber daya, konektivitas dan lain-lain.
5. KinerjaKemampuan untuk memaksimalkan penggunaan perangkat jaringan, misalnya optimasi bandwidth, load balancing, traffic engineering dan lain-lain (berhubungan dengan Programmability dan Scalability)

Lantas apa yang dimaksud dengan openFlow? Banyak orang memiliki persepsi yang salah mengenai openFlow. Banyak yang menganggap openFlow sama artinya dengan SDN, padahal tidak. OpenFlow merupakan protokol yang digunakan oleh Kontroler SDN untuk berkomunikasi dengan infrastuktur jaringannya. Seperti yang ditunjukkan pada gambar 1, Sebuah kontroler melakukan komunikasi dengan perangkat-perangkat jaringan yang ada dibawahnya dengan menggunakan protokol openFlow. OpenFlow merupakan protokol standar terbuka yang menggunakan port 6633. Versi terakhir openFlow saat ini adalah 1.3.

Kemudian berbicara mengenai openFlow Network / SDN pasti akan menyinggung masalah pemilihan kontroler. Kontroler merupakan bagian yang sangat vital pada arsitektur SDN. Karena kontroler lah yang akan mendefinisikan jaringan, mengatur masalah availability, laju traffic data, routing & forwarding dll. Kontroler lah yang meng-handle seluruh infrastuktur jaringan yang ada dibawahnya. 

Kontroler sendiri merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat dikembangkan sesuai kebutuhan jaringan. Banyak vendor-vendor yang telah menciptakan kontroler. Kontroler-kontroler tersebut diantaranya:
1. POX
2. NOX
3. Floodlight
4. Pyretic
5. Beacon
6. Ryu
7. OpenDay Light
8. dan lain sebagainya.

Referensi:

cukup sekian sharing dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua.....

Wassalamu'alaikum wr.wb

posted under | 0 Comments
Newer Posts Older Posts Home

About

Powered by Blogger.

About this blog

karakter dan kepribadian

Assalamu'alaikum Wr.Wb  Ketemu lagi bersama saya, Kali ini saya akan sedikit sharing tentang PENGERTIAN Kepribadian adalah kes...

Search This Blog

Popular Posts

Blogger templates

Blogger news

cursor

body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/cursors/cur-1/cur7.cur), progress !important;}

Followers


Recent Comments